 |
| Bupati Bengkalis Kasmarni saat menanggapi SKK Migas dan PHR dalam kunjungan audiensi. (Foto: Istimewa) |
BersamaKitaNews.com, Bengkalis - Bupati Bengkalis Kasmarni menerima langsung Kunjungan Audiensi dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) yang digelar di Wisma Daerah Sri Mahkota Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis, Selasa (29/07/2025).
Kunjungan tersebut dipimpin Koordinator Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Muhammad Rochaddy.
Dalam pemaparannya, Muhammad Rochaddy menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis terhadap kegiatan pengeboran minyak yang sedang dan akan dilaksanakan, sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
"Sebanyak 223 titik sumur pengeboran telah kami siapkan dengan harapan agar seluruh kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan selamat. Meski begitu, di lapangan kami masih menghadapi sejumlah kendala," ucap Koordinator Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Muhammad Rochaddy.
Dikatakannya, salah satunya kendala tersebut yakni terkait lahan yang telah dipagar untuk pengeboran, namun masih ditempati dan bahkan ditanami oleh oknum masyarakat yang mengklaim sebagai pemilik. Kami juga menegaskan bahwa penyelesaian berbagai permasalahan yang muncul di lapangan sangat memerlukan dukungan dari pemerintah daerah, agar program strategis nasional di sektor migas ini dapat berjalan optimal dan memberi manfaat bagi semua pihak, termasuk masyarakat setempat.
"Kami menekankan pentingnya sinergi dengan PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang selama ini menjadi tulang punggung industri migas nasional, khususnya di wilayah Rokan," tandasnya.
Menanggapi hal ini, Bupati Bengkalis Kasmarni mengatakan bahwa pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Bengkalis selalu mendukung penuh segala bentuk kegiatan eksplorasi dan produksi migas yang memberikan dampak positif bagi daerah dan masyarakat.
"Kami siap menjalin kerja sama dan kolaborasi yang erat. Bengkalis sebagai salah satu daerah dengan sumber daya migas terbesar di Riau, tentu berharap agar keberadaan industri ini juga memberikan manfaat nyata bagi anak-anak daerah, khususnya dalam hal kesempatan kerja dan peningkatan kesejahteraan," jelas Bupati Bengkalis Kasmarni.
Lebih lanjutnya, kami juga meminta agar SKK Migas dan Pertamina Hulu Rokan (PHR) tidak hanya fokus pada kegiatan eksplorasi semata saja, akan tetapi juga memperhatikan kondisi dan kebutuhan masyarakat sekitar, terutama dalam aspek pembangunan infrastruktur dasar.
"Kami berharap SKK Migas dan Pertamina Hulu Rokan (PHR) turut berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur daerah, seperti jalan, jembatan, fasilitas pendidikan dan kesehatan di wilayah operasional. Hal ini penting agar kehadiran industri migas benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara langsung," pungkasnya.
Rangkaian kegiatan tersebut dihadiri, Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Eed Efendi, Kepala Bappeda Rinto, Kepala Diskominfotik Suwarto, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Alfakhrurrazy, dan Kepala Damkar Alfakhrurazi.
Kemudian, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Supandi, Kepala Disdalduk KB Hambali, Kepala Disdukcapil Ismail, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Aready, Kepala Bagian Kerjasama Daerah Dian Rahmadani, Kepala Organisasi Yoan Dema, dan Sejumlah Camat se-Kabupaten Bengkalis.
(Maj/Bkn)
